Bayi dan prosedur rumah sakit
Saya sebenarnya bukan tipe orang yang suka komentar panjang lebar terhadap suatu berita. Tapi berita yang satu ini menarik perhatian saya. Di Kompas.com kemarin ada berita bertajuk, " Ditolak di RS, Bayi Ini Meninggal di Depan Loket ". Kejadiannya di Sulawesi Selatan. Kronologisnya, si bayi (usia 2 bulan) yang sedang sakit, dibawa ke puskesmas oleh orang tuanya. Puskesmas merujuk ke rumah sakit agar si bayi bisa ditangani di sana. Namun ketika sampai rumah sakit, pihak rumah sakit menjalankan prosedur pelayanan untuk warga miskin, yaitu menyerahkan KTP, surat rujukan dari puskesma serta meminta surat keterangan lahir. Karena tidak membawa surat keterangan lahir, sang ayah meminta agar bayi dapat dilayani terlebih dulu. Saat sang ayah berdebat dengan pegawai di loket rumah sakit agar bayi dapat ditangani lebih dulu, bayi dalam gendongan ibunya itu meninggal. Miris dengar beritanya. Apalagi saya juga punya seorang anak yang masih bayi. Saya masih belum ingin berkomentar pa...