Last Posting of Year 2008

Oleh Windra Swastika -


This posting is going to be my last posting in 2008, and when I look back, I'm quite amazed what God has done to me so far. How He has changed me, renewed my mind, renewed my strength, moved me from glory to glory... Never doubt that God is indeed a good God.
So, here are... the result of my partnership with God.

  1. Awarded as Lecturer of the Year 2008 M* C** University - June 2008. *)
  2. Achieved Master Degree, Electrical Engineering, Br* University - August 2008. *)
  3. Successfully gave presentation to 300 students about the opportunity of being a book author - July 2008. (some of them came to me, ask and show their interest to be an author, I think I managed to motivate them... you go guys).
  4. Set a new record of largest-attendance-public-preaching (500 people), B* Church - August 2008.
  5. Set a new record of public speaking to a group of 70 Public Relation Managers from all university in Malang - November 2008.
  6. Visiting Singapore for a week - November 2008. *)
  7. Finally successfully managed to give presentation for an hour and a half,FULL IN ENGLISH to group of 30 M* C** Lecturers - Dec 2008. *)
  8. First time got invitation to preach in a Christmas service - Dec 2008. *)
  9. Finished 7 IT books, 3 of them got ISBN already (will have finished another 3 in Feb 2009).
  10. Set a new record of "most-packed-activity-semester", had 23 credits semester, that means spend 1150 minutes/week (yes, per week) in teaching.

The asterisk sign (*) means that I've done for the very first time.And for 2009, I'm expecting:

  1. Get Ph. D scholarship in overseas (USA, Australia, Europe or Japan)
  2. Set a new record for highest income of my career history (please, it's income, not salary... you know that as a lecturer you won't have high salary, don't you? I'm thinking to earn from writing a book or website-based-business-income).
  3. Have serious relationship with a girl.
  4. Finish at least 6 other books, and at least one of them titled as best seller.
  5. Conduct at least 2 researches in IT and publish them in a scientific journal.
  6. The only record I don't want to break for year 2009 is: "most-packed-activity-semester".

I'll stay together to achieve them with My BELOVED Partner. I believe that HE has more than I thought or plan... I'm not going to limit HIM and as HE faithful to me, so am I.
Welcome 2009!
(Hei friends, why don't you make your own? you can't achieve what you can't imagine, rite?)

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Tentang Charis National Academy (2)

Oleh -
Gambar
Ini sambungan dari posting yang lalu Tentang Charis National Academy (1). Anak-anak kami ini boleh dibilang accidentally bisa masuk di Charis. Lha wong masuk waiting list-nya aja cuman beberapa bulan sebelum tahun ajaran baru mulai, padahal normalnya mesti masuk waiting list dulu 1 tahun sebelum masuk sekolah. Untungnya, di minggu-minggu terakhir ada 1 anak yang mengundurkan diri sehingga si Hide bisa masuk dan jadi siswa Charis - sampai sekarang di masa Pandemi ini duduk di kelas 2 SD. Ini foto sekolah di rumah hari pertama 13 Juli 2020.  Sudah kelas 2 SD aja... Padahal di awal sekolah (tahun 2016) masih seperti ini. Gimana sekolah di Charis? First of all, Charis ini sekolah Kristen. Sebelum masuk, kami, orang tua, diminta untuk menandatangani agreement bahwa kami setuju semua kegiatan belajar mengajar based on the Christian Faith. Mata pelajaran Bible diletakkan sebagai mata pelajaran utama. Semua kegiatan diawali dan diakhiri dengan doa. Anak-anak diajarkan secara mandiri untuk bisa
Baca selengkapnya

Mengurus Visa Korea di Jepang

Oleh Windra Swastika -
Minggu ini, saya akan ke Korea (selatan) untuk presentasi poster di IFMIA (International Forum on Medical Imaging in Asia), tepatnya di Daejeon. Bagi warga negara Jepang, pergi ke Korea tidak memerlukan visa karena ada kerja sama bilateral. Sama seperti WNI yang pergi ke negara-negara ASEAN. Awalnya saya pikir saya juga nggak perlu visa untuk ke Korea. Beberapa forum menyebutkan bahwa WNI bisa masuk ke Korea TANPA perlu visa. Namun itu hanya berlaku untuk pemegang passport biru (passport dinas). Sementara untuk rakyat biasa (seperti saya), visa Korea mutlak diperlukan untuk bisa masuk ke Korea. Minggu lalu, saya mengurus visa Korea. Situasinya agak unik karena saya warga negara Indonesia, tinggal di Jepang dan mengurus visa untuk pergi Korea. Pengurusannya ternyata sederhana - tidak serumit ketika mengurus visa ke Amerika dulu. Cukup mengunduh formulir aplikasi visa di sini , isi dan bawa ke Embassy of South Korea di Tokyo. Biaya pembuatan visa sebesar 2400 yen dan jadi dalam wakt
Baca selengkapnya

Day care di Jepang dan keadilan sosial

Oleh Windra Swastika -
Day care adalah fasilitas publik yang umum dijumpai di Jepang. Di Indonesia mungkin istilah yang sepadan adalah penitipan anak (dalam Bahasa Jepang disebut 保育園 - hoikuen). Orang tua (ayah dan ibu) yang sibuk bekerja bisa menitipkan anaknya yang masih usia 0-2 tahun di day care dari jam 7.30-18.00, baik day care yang dikelola pemerintah, ataupun day care swasta. Ada kebijakan khusus per daerah tentang bisa atau tidaknya orang tua menitipkan anak ke day care. Yang umum, jika kedua orang tua bekerja, maka anak yang berusia 0-2 tahun bisa dititipkan di day care. Aturan umum lain, jika ayah bekerja dan ibu sedang sakit atau hamil, anak usia 0-2 tahun juga bisa dititipkan di day care. Tapi jika hanya ayah yang bekerja, dan ibu di rumah, anak tidak bisa begitu saja dititipkan di day care. Biaya penitipan day care tidak murah. Standard-nya untuk anak usia 2 tahun, biaya penitipan berkisar antara 50-70rb yen (atau sekitar 5-7jt) per bulan. Sedang untuk anak usia 0-1 tahun separuh harga itu.
Baca selengkapnya